E-commerce dengan CMS

A. Plugin

Plugin adalah aplikasi tambahan pada CMS dengan berbagai peran/fungsi masing-masing, seperti meningkatkan kecepatan website, optimasi terhadap mesin pencari, share konten ke media sosial, backup dan kemananan data, dan bahkan dapat mengubah bentuk website (contoh dari blog menjadi toko daring dengan menggunakan plugin WooCommerce). Plugin merupakan salah satu senjata andalan dari berbagai macam jenis aplikasi CMS, terutama yang banyak dimanfaatkan untuk pembuatan sebuah toko online. Berikut adalah beberapa plugin paling sering digunakan yang dimiliki Wordpress, antara lain:

1. Akismet

Akismet merupakan plugin anti-spam yang berfungsi untuk mem-filter data yang dianggap spam ketika masuk kedalam website. Atau dengan kata lain spam akan mencegah situs anda menerbitkan konten berbahaya Salah satu spam yang paling sering yaitu spam komentar. Plugin ini akan secara otomatis ada jika mengintal Wordpress. Namun demikian perlu untuk diaktifkan jika ingin digunkan plugin ini karena pengaturan default-nya non-aktif.


2. WP Super Cache

Plugin ini berfungsi untuk meningkatkan fungsi website saat dibuka oleh pengunjung dan meringankan kinerja server. Plugin ini berbeda dengan beberapa plugin yang lain yakni tidak banyak pengaturan sehingga setelah instalasi langsung dapat digunakan namun tetap memiliki fitur cache yang cukup lengkap.
Pada dasarnya ketika pengunjung membuka website, maka dibelakang layar sebetulnya server bekerja terus mengolah data untuk menampilkan halaman situs tersebut. Semakin banyak halaman yang dibuka, semakin berat pula kerja servernya. Dengan menggunakan plugin ini, data-data yang diolah oleh server akan disimpan di suatu tempat. Sehingga ketika pengunjung datang, server akan memberikan data yang sudah diolah dan disimpan tadi sehingga server tidak perlu lagi mengolah data berkali-kali untuk setiap pengunjung.

3. JetPack

JetPack merupakan plugin all-in-one yang artinya ada banyak fitur tersedia di plugin ini yang bisa kita aktifkan dan matikan, diantaranya Protect dan Monitor, tombol like dan share ke media sosial, otomatis share ke media sosial saat update posting, statistik, langganan via email, form kontak, edit CSS, dan masih banyak lagi.
Sama halnya dengan plugin Akismet, plugin ini dikembang oleh Automattic yang juga merupakan developer utama CMS/platform Wordpress. Salah satu fungsi yang paling sering digunakan pada plugin ini yaitu fungsi Protect dan Monitor. Protect berfungsi untuk mencegah brute force. Brute force adalah metode hacking yang dilakukan dengan cara mencoba login berkali-kali sampai passwordnya berhasil ditebak, baik itu manual maupun secara otomatis (robot). Protect akan membatasi jumlah kesalahan password selama durasi tertentu. Sehingga brute force jadi sulit/tidak bisa dilakukan. Sedangkan Monitor, sesuai namanya, untuk memonitor situs dan memberitahu anda lewat email kalau website anda down.

4. Yoast SEO

Suatu plugin untuk membantu mengoptimalkan performansi dan penampilan situs anda di mesin pencari, seperti google, bing, dan yahoo. Saat ini Yoast SEO merupakan plugin SEO terpopuler yang gratis (ada juga layanan berbayar). Yoast SEO memiliki fitur paling lengkap dibandingkan dengan plugin lain.

Fitur-fitur utama Yoast SEO:

 Memberikan penilaian dari segi SEO untuk konten di website;
 Membuat sitemap dalam format XML untuk Search Console;
 Mengubah struktur judul halaman arsip;
 Mengubah judul konten dan judul halaman (tag <title>);
 Menambahkan meta description;
 Mengubah .htaccess dan robots.txt;
 Melihat dan memperbaiki error di Search Console;
 Memberikan tag canonical kalau diperlukan.

5. All-in-one SEO Pack

Pada dasarnya plugin ini hampir sama dengan Yoast SEO. Kalau anda masih pemula dengan Yoast SEO mungkin lebih bagus karena punya skor penilaian untuk konten. Sedangkan kalau anda sudah paham dengan SEO dan ingin plugin yang lebih sederhana, All-in-one SEO Pack lebih bagus. Oleh karena kesamaan fungsi plugin SEO Pack dan Yoast SEO maka disarankan untuk tidak mengintal keduanya.
Fitur utama plugin All-in-one SEO Pack:

 Membuat sitemap dalam format XML untuk Search Console
 Mengubah struktur judul halaman arsip
 Mengubah judul konten dan judul halaman (tag <title>)
 Menambahkan meta description
 Memberikan tag canonical kalau diperlukan

6. Contact Form 7

Plugin Contact Form 7 merupakan plugin untuk membuat form kontak yang sangat populer. Plugin ini sebetulnya telah tersedia juga pada plugin JetPack. Namun jika website hanya butuh fitur contact form saja, cukup gunakan plugin ini karena menggunakan JetPack fiturnya kebanyakan. Contact Form 7 juga punya beberapa fitur yang JetPack tidak punya seperti upload file, reCaptcha, integrasi dengan Akismet, dan lain-lain. Plugin ini tersedia secara gratis dengan setup yang sangat sederhana.

7. WooCommerce

Pada dasarnya, CMS wordpress merupakan aplikasi untuk membuat website berbentuk blog. Oleh karena itu untuk mengubah bentuk website ke bentuk yang diinginkan diperlukan plugin. Plugin WooCommerce merupakan plugin CMS yang digunakan untuk mengubah bentuk website blog menjadi website toko daring (online).


8. SumoMe

SumoMe merupakan plugin yang memiliki banyak fitur yang bisa kita gunakan untuk mengembangkan website. Salah satunya adalah sumome memungkinkan anda untuk menampilkan popup berlangganan (form registrasi). Kalau anda menjual produk/jasa, maka penggunjung yang mendaftarkan emailnya merupakan calon-calon pembeli dan pelanggan anda.
Selain membuat form berlangganan plugin Sumome juga berfungsi untuk membantu membangun email list, menambahkan tombol share elegan, dan sebagainya yang menyangkut marketing dan interaksi sosial pada website.


9. EWWW Image Optimizer

Pada umumnya website dalam bentuk apapun pasti berisi gambar. Kalau tidak, maka tampilan website akan jadi membosankan. Namun permasalahannya adalah gambar-gambar yang biasanya digunakan pada website tidak optimal yaitu file gambar tidak ringan karena memiliki ukuran file yang relative besar. Selain itu, gambar akan membutuhkan banyak tempat di web hosting, sehingga akan membuat loading website otomatis akan menjadi lebih lama. Untungnya, CMS wordperss memiliki plugin yang dapat digunakan untuk memperkecil ukuran gambar salah satunya adalah plugin EWWW Image Optimizer.

Inilah fitur-fitur EWWW Image Optimizer:
 Kompres gambar berformat JPG dan PNG otomatis saat diupload
 Metode lossless (tanpa penurunan kualitas) atau lossy (dengan sedikit penurunan kualitas)
 Optimasi semua gambar yang sudah diupload sebelumnya sekaligus

10. AddThis

Plugin AddThis adalah plugin CMS Worpress yang digunakan untuk men-share konten ke sosial media seperti Facebook, Twetter, Google+ dan lain-lain. Sosial media merupakan sumber pengunjung website yang sangat besar. Bahkan untuk beberapa jenis website bisa lebih besar daripada Google. Konten-konten di website dapat dibagikan ke sosial media supaya semakin banyak lagi pengunjung yang datang. AddThis merupakan plugin social sharing gratis yang fiturnya paling lengkap dan desainnya paling indah.

Berikut adalah fitur-fitur yang dimiliki AddThis:

 Tombol sharing standar di awal/akhir konten
 Tombol sharing yang menempel di ujung kiri/kanan halaman dan ikut turun ketika
halaman discroll
 Tombol sharing untuk mobile
 Tombol follow akun social media
 Integrasi dengan Google Analytics
 Statistik jumlah share harian

11. Google Drive for WordPress

Backup adalah sesuatu yang sering diremehkan oleh pemilik website padahal fungsinya wajib dimiliki. Sering kali terjadi hal yang buruk terhadap website kita, walau kita tidak pernah menginginkan hal tersebut. Maka disinilah pentingnya memiliki backup dari konten website kita. Plugin Google Drive for WordPress adalah salah satu plugin yang akan secara rutin membackup home direktori dan database kita ke Google Drive. Sehingga jika sewaktu terjadi masalah terhadap website, kita sudah memiliki data cadangan website tersebut.

12. Google Analytics

Tujuan dari plugin ini adalah untuk melihat berapa jumlah pengunjung website, halaman mana yang paling banyak dikunjungi, dan seberapa lama mereka berkunjung. Pada CMS Wordpress ada beberapa plugin yang bisa digunakan, seperti Google Analytics by Yoast, JetPack, Google Analytics Dashboard for WordPress dan Google Analytics for WordPress.



B. WooCommerce

WordPress tidak lagi menjadi platform khusus blogging. Sekarang, sudah banyak fitur baru dan menarik yang dapat digunakan untuk mengubah bentuk website salah satunya adalah bentuk toko online (e-commerce) yang powerfull. Jika Anda berniat untuk membuka toko online berbasis WordPress, maka menggunakan plugin WooCommerce adalah pilihan terbaik yang anda punya. Hal tersebut dikarenakan plugin WooCommerce terintegrasi dengan banyak sekali sistem yang saling mendukung untuk kepentingan toko online. 

WooCommerce bisa menjadikan blog WordPress menjadi toko online lengkap dengan tampilan produk, kupon diskon, keranjang belanjaan, hingga payment checkout. Di antara seluruh plugin toko online di repository WordPress, plugin ini merupakan satu di antara plugin WordPress terbaik yang pernah ada. Konfigurasi yang mudah dan begitu banyaknya fitur e-commerce yang menarik terdapat dalamplugin ini. Dengan lebih dari 2 juta pengunduh dan rating 4.1/5.0 (menurut wordpress.org) membuktikan bahwa produk dari WooThemes ini adalah plugin yang paling dibutuhkan untuk membangun dan menjalankan bisnis online. Menurut WooThemes, Plugin WooCommerce akan memberikan website anda menjadi toko e-commerce yang tidak hanya powefull, tetapi juga tampilan yang sangat indah yang dapat menarik perhatian pengunjung.


C. Search Engine Optimization (SEO)

Membangun toko online sama halnya dengan membangun toko konvensional, salah satu hal yang terpenting adalah informasinya mudah ditemukan oleh pelanggan maupun calon pelanggan. Pada toko konvensional cara yang paling sering digunakan adalah dengan memasang iklan sebanyak mungkin seperti memasang iklan dipinggir jalan (baliho, spanduk, poster) hingga dimuat di surat kabar. Demikian pun toko online, untuk mendatangkan calon pelanggan perlu mamasang iklan sebanyak mungkin lalu men-share-nya ke media sosial seperti facebook, twitter, google+, dan lain-lain. Cara lain yang dapat mendatangkan pelanggan lebih banyak adalah melalui mesin pencari (search engine) seperti Google, Live, Bing, Yahoo, dan mesin pencari lainnya. 
Untuk mempermudah mesin pencari menemukan informasi yang ada di website toko online tentu saja memiliki cara dan strategi tersendiri. Salah satu cara tersebut dikenal dengan istilah Search Engine Optimization (SEO) atau dalam bahasa Indonesia Optimasi Mesin Pencari. SEO dapat didefenisikan sebagai serangkaian cara, taktik, strategi untuk mempermudah dan mengoptimasi mesin pencari menemukan informasi suatu website melalui kontennya berdasarkan kata kunci (keyword) yang di inginkan oleh pengguna. Sebagai contoh, calon pelanggan akan mencari toko online yang menjual “kaos polos” menggunakan mesin pencari Goolge dengan kata kunci (keyword) “jual kaos polos murah”.
Untuk menguasai ilmu SEO mamang membutuhkan waktu dan juga pengalaman. Oleh karena itu bagi orang awam, tidak perlu khawatir jika menggunakan CMS untuk membangun website karena telah disiapkan solusi mengatasi hal tersebut seperti instalasi plugin Yoast SEO dan All-in-one SEO Pack.


Sumber:


Comments

Popular Posts